Sebelumnya saya ucapkan ucapkan terima kasih kepada Aisyah, Rabi’ah, dan Giovanni atas segala ilmu yang teman-teman berikan hari ini. Entah teman-teman sadar atau tidak, namun yang jelas saya sangat bersyukur karena hari ini saya tersadarkan akan satu hal.
Pribadi yang visioner belum cukup tanpa membangun keyakinan hati dengan benar.
Visioner berarti punya visi yang jelas dan senantiasa berorientasi pada visi. Saya yakin, beberapa dari kita sudah mampu untuk bermimpi tentang diri kita pada masa datang. Poin itulah yang kita sebut seseorang punya visi hidup. Namun, hal ini belum cukup tanpa kita berusaha membangun keyakinan hati dengan benar. Tiada guna kita punya visi yang luar biasa jika kita sendiri pesimis terhadapnya.